Tutorial Konfigurasi DNS Server Debian 6 di Virtual Box Paling Mudah
Halo sobat blogger.... selamat datang di blog saya. Pada kesempatan kali ini akan membagikan tutorial kepada kalian semua. Di artikel ini saya akan membagikan Cara Konfigurasi DNS Server di Debian 6. Linux Debian ini memang banyak digunakan untuk membuat sebuah server karena dukungan fitur untuk server memang cukup lengkap di Debian ini.Sesuai judul postingan diatas, yaitu Cara Konfigurasi DNS Server di Debian 6. DNS server adalah salah satu layanan server yang berguna untuk membuat atau menentuka sebuah DNS atau Domain Name Service. Dengan DNS ini sobat bisa mentranslasikan IP address menjadi sebuah nama domain yang akan mudah diingat sehingga tidak menyulitkan client untuk mencari sebuah halaman website.
Pada tutorial ini saya memang menggunakan Linux Debian versi 6. Namun cara ini bisa digunakan pada Debian versi manapun. Baiklah untuk sobat yang ingin menerapkan Cara Konfigurasi DNS Server di Debian 6 silahkan simak tutorial dibawah ini.
Sebelumnya pastikan sobat sudah bisa menginstall Debian dan Menghubungkannya ke Windows sobat. Untuk caranya sudah pernah saya tulis disini.
Langkah - Langkah Konfigurasi
- Install bind9. Sobat bisa melakukan instalasi bind9 di Debian menggunakan perintah "apt-get install bind9" . Bind9 ini sendiri merupakan sebuah software di Linux Debian yang berguna untuk membuad DNS, jadi program ini sangatlah wajib untuk diinstall jika ingin membuat sebuah DNS.
- Buka direktori bind9. Untuk mempermudah konfigurasi nantinya kita perlu pergi langsung menuju direktori bind yaitu dengan cara memasukkan perintah "cd /etc/bind/". Cara ini berfungsi agar kita tidak perlu memasukkan direktori pada perintah yang akan kita gunaka nanti.
- Konfigurasi file named.conf.default-zones. Buka dan edit file named.conf.default-zones dengan menggunakan text editor seperti nano misalnya. Sobat bisa menggunakan perintah "nano named.conf.default-zones". Silahkan sobat tuliskan nama domain yang ingin sobat buat pada tulisan localhost di zone yang pertama. Dan untuk zone yang ke 2 sobat bisa menuliskan IP server sobat dengan penulisan terbalik dari 3 Oktet terakhir sebuah ip. Misal 192.168.1.1 berarti sobat harus menuliskan 1.168.192.
- Edit file db.local. Buka dan edit file db.local dengan menggunakan text editor seperti nano misalnya. Untuk melakukannya sobat bisa menggunakan perintah "nano db.local". Silahkan ganti tulisan localhost dengan nama DNS yang akan sobat gunakan. Pastikan sama seperti yang di masukkan pada named.conf.default-zones tadi. Sesuaikan dengan gambar di bawah ini.
- Edit juga file db.127. File ini mewakili konfigurasi file pada zone ke 2 tadi. Buka dan edit file db.local ini menggunakan text editor seperti nano atau vim. Gunakan perintah "nano db.127". Kemudian ganti juga tulisan localhost dengan nama DNS yang akan sobat gunakan. Di baris penambahan domain yaitu pada bagian www.dhanyrpebs.com di gambar. Angka 1 itu merupakan angka terakhir pada IP server sobat. Silahkan disesuaikan.
- Edit file Resolv. Buka dan edit file resolv.conf dengan menggunakan text editor nano atau yang lainnya. File resolv ini terletak pada direktori /etc/. Sobat bisa membuka file resolv.conf ini menggunakan perintah "nano /etc/resolv.conf". masukkan tulisan "nameserver ip sobat". Ini dilakukan supaya sistem bisa me resolve DNS yang sobat buat.
- Restart Bind9. Setelah semua konfigurasi selesai dilakukan, kini sobat harus merestart bind9 agar hasil konfigurasi bisa di terapkan. Untuk merestart gunaka perintah "service bind9 restart". Jika konfigurasi yang sobat lakukan benar proses restart ini akan berjalan lancar.
- Uji coba DNS. Setelah bind9 kembali berjalan silahkan sobat cek apakah DNS yang sobat buat sudah bisa digunakan atau tidak. Gunakanlah perintah "nslookup ip sobat" . untuk mengecek DNS. Jika DNS bisa digunakan maka disana akan tampil nama DNS yang sudah sobat buat tadi.
0 Response to "Tutorial Konfigurasi DNS Server Debian 6 di Virtual Box Paling Mudah"
Posting Komentar